Inda Raya Menancapkan Legacy di Kota Batu, Apa Itu?
Lawupos: Batu, 30 Januari 2024 – Wakil Wali Kota Madiun, Inda Raya Ayu Miko Saputri, bersama dengan KADIN Kota Madiun dan Asosiasi UMKM, melakukan kunjungan ke Kota Batu dalam misi dagang ke Pusat Oleh-oleh Buah Tangan, Kota Batu, Jawa Timur, Selasa (30/1/2024) siang.
Dalam sambutannya, Didik Sulistyo, General Manager Pusat Oleh-oleh Buah Tangan, menyambut baik kedatangan Inda Raya beserta perwakilan KADIN dan UMKM Kota Madiun.
“Sugeng Rawuh (selamat datang) Ibu Wakil Wali Kota Madiun bersama Ibu-ibu UMKM dan KADIN Kota Madiun,” sapa Didik.
Kunjungan ini bertujuan untuk silaturahmi dan menjajaki kerjasama dalam pendistribusian produk UMKM Kota Madiun ke Pusat Oleh-oleh Buah Tangan di Kota Batu.
Inda Raya, sebagai perwakilan UMKM Kota Madiun, menyampaikan bahwa ini merupakan kunjungannya yang kedua kalinya ke Pusat Oleh-oleh Buah Tangan. Sebelumnya, pihak Buah Tangan telah meminta dan memberikan izin bagi produk UMKM Kota Madiun untuk dipasarkan di sana.
“Saya ingin kunjungan ketiga kalinya nanti sudah menancapkan legacy dan menjadi saksi produk-produk UMKM Kota Madiun ikut mejeng di sini (Pusat Oleh-oleh Buah Tangan). Ini seperti gayung bersambut. Kami di Madiun bingung untuk menjual produknya, dan di sini sedang mencari produk. Ini adalah upaya untuk membantu temen-temen para pelaku usaha UMKM,” ungkap Inda.
Dengan dukungan KADIN Kota Madiun dan Asosiasi UMKM, Inda Raya optimis dapat memanfaatkan peluang ini dengan baik. Ia berharap misi dagang ini dapat berjalan sukses.
“Saya tidak mau ini hanya omongan biasa. Saya hanya ingin ini bisa terlaksana,” papar Inda.
Selain tugasnya sebagai Wakil Wali Kota Madiun, Inda Raya juga aktif dalam meningkatkan keterampilan pelaku UMKM, seperti melalui pelatihan pemasaran online dan promosi produk UMKM secara gratis. Ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing UMKM di Kota Madiun.
“Sebelum saya selesai bertugas sebagai Wakil Wali Kota Madiun, PR saya sudah selesai terkait janji saya waktu itu kepada Buah Tangan, akan membawa produk-produk UMKM Kota Madiun yang mungkin bisa diterima di Buah Tangan,” tambahnya.
Meskipun rombongan yang dibawa Inda Raya terbilang sedikit, ia meyakinkan bahwa kunjungan ini akan memberikan manfaat bagi UMKM Kota Madiun di masa depan.
“Saya memang tidak membawa orang secara masif. Tapi saya pikir, sedikit tapi ini memang harus menghasilkan suatu yang bermanfaat bagi mereka (pelaku UMKM) nantinya,” jelasnya.
Selain itu, Inda Raya mengingatkan Asosiasi UMKM Kota Madiun untuk meningkatkan kualitas produk sesuai dengan kriteria pihak pemasar. Hal ini diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi bagi pelaku UMKM untuk menjaga kualitas produk.
“Jadi monggo dikurasi ulang dan dipilihi yang benar, sesuai dengan kriteria. Jangan sampai produk Kota Madiun dapat membawa nama Kota Madiun dan Buah Tangan menjadi tidak baik,” ingatnya.
Dengan diberlakukannya kriteria oleh pihak pemasar, hal tersebut diharapkan dapat menjadi landasan kerjasama yang baik antara UMKM Kota Madiun dan Pusat Oleh-oleh Buah Tangan.
Inda Raya berharap kerjasama ini akan menjadi awal yang baik untuk mengembangkan misi dagang antar kota, mendorong pertumbuhan ekonomi Kota Madiun melalui UMKM, dan menjawab kekhawatiran pelaku UMKM Kota Madiun terkait mekanisme pembayaran dan ekspedisi dalam mendistribusikan produk-produk mereka. (Red)
