MadiunMadiun Raya

Lapas Pemuda Madiun Gagas Pelatihan Kemandirian Sablon untuk Warga Binaan

Lawupos.com, Madiun – Lembaga Pemasyarakatan Pemuda Kelas IIA Madiun (Lasdaun), di bawah naungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Jawa Timur, mengadakan acara pembukaan program pelatihan kemandirian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

Acara ini digelar di Aula Adi Sujatno pada hari Selasa (10/10/2023) dengan melibatkan kolaborasi antara Lasdaun dan CV Jasa Indah Mandiri.

Program pelatihan kemandirian ini diwujudkan, melalui kerja sama antara Lasdaun dan CV Jasa Indah Mandiri. Dalam kegiatan ini, hadir Pejabat Struktural, Petugas Lapas, tim dari CV Jasa Indah Mandiri, instruktur pelatihan bidang jasa sablon, dan juga perwakilan WBP sebagai peserta pelatihan.

Kasi Giatja Jumadi, salah satu pejabat di Lasdaun mengungkapkan, bahwa sebanyak 40 peserta pelatihan WBP terpilih melalui seleksi bakat dan minat.

“Mereka akan mengikuti Pelatihan Sablon selama 36 jam pelajaran yang akan diberikan oleh 3 instruktur pelatih,” ujarnya.

Jumadi menuturkan, program pelatihan kemandirian ini bertujuan memberi wawasan dan ketrampilan kepada WBP.

“Agar mereka mampu mengembangkan potensi diri dalam dunia keterampilan kerja, dan dengan demikian, mereka bisa menjadi tenaga terampil dan mandiri,” ungkapnya.

Sementara itu, Direktur CV Jasa Indah Mandiri, Irni Oktavia menyampaikan, melalui program ini, para WBP akan mendapatkan ilmu, teori, dan praktik.

“Kami akan membekali dengan bahan ajar step by step yang bisa dilihat kapanpun, harapan saya manfaatkanlah kesempatan ini dengan sebaik baiknya,” terangnya.

Di sisi lain, Kalapas Pemuda Madiun, Ardian Nova Christiawan memberikan pesan positif kepada para WBP. Meskipun mereka sedang menjalani pidana, Christiawan mengajak mereka untuk tetap bersyukur atas kesehatan dan kesempatan untuk mengikuti pelatihan ini.

“Ini suatu kesempatan yang tidak semua Warga Binaan dapatkan, jadi manfaatkan momen ini dengan sebaik-baiknya sebagai bekal untuk kembali ke masyarakat nanti,” tegasnya.

Acara ini diakhiri dengan simbolisasi, yaitu penyematan tanda peserta pelatihan kepada Warga Binaan oleh Kalapas dan Direktur CV Jasa Indah Mandiri, yang menandai dimulainya pelatihan keterampilan pada hari pertama. (Hms/Red)

Related Articles

Back to top button