Sinergi Lapas Pemuda Madiun dengan APH Madiun dalam Apel Siaga 3+1
Lawupos: Madiun – Memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-60, Lapas Pemuda Madiun menggelar Apel Siaga 3+1 yang juga mencakup kegiatan Penggledahan (Berantas Halinar) dan Tes Urin, dengan melibatkan Aparat Penegak Hukum (APH) setempat seperti TNI, POLRI, dan BNN, Jumat (5/4/2024).
Ardian menekankan bahwa Apel Siaga 3+1 tersebut merupakan bagian dari komitmen bersama untuk menjaga prinsip 3 Kunci Pemasyarakatan Maju dan Back to Basics. Giat ini juga dilaksanakan serentak di seluruh Unti Pelaksana Teknis Pemasyarakatan di Indonesia.
“Dengan kegiatan ini, kami menegaskan komitmen bersama untuk selalu mematuhi prinsip 3+1, yaitu 3 Kunci Pemasyarakatan Maju dan Back to Basics yang diperkenalkan oleh Irjen. Pol. Dr. Reynhard Silitonga, S.H., M.H., yang menjabat sebagai Dirjen Pemasyarakatan dari tahun 2020 hingga April 2024,” ujarnya.
Ardian menjelaskan bahwa tiga Kunci Pemasyarakatan Maju melibatkan deteksi dini, peran aktif dalam memberantas peredaran narkoba, serta membangun sinergi dengan aparat penegak hukum lainnya.
“Dalam menjalankan tugas, kami harus selalu waspada dan memahami pentingnya kerjasama dengan unsur APH setempat dalam memerangi halinar, meliputi unsur TNI, POLRI, dan BNN,” jelasnya.
Lebih lanjut, Ardian menyatakan bahwa tujuan dari kerjasama ini adalah menciptakan keamanan dan ketertiban serta mencegah peredaran gelap narkotika di Lapas Pemuda Madiun.
“Kami tidak akan mentoleransi pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan oleh petugas pemasyarakatan,” tegasnya.
Ardian juga mengajak seluruh jajaran, untuk meningkatkan kewaspadaan dengan melakukan pengawasan ketat di lingkungan kerja masing-masing. Hal ini bertujuan untuk mencegah dan mengatasi penyimpangan, penyalahgunaan wewenang, serta segala tindakan yang dapat merusak citra institusi.
“Kami berharap melalui kegiatan ini, kerjasama yang baik dapat terjalin antara Lapas Pemuda Madiun dengan Polres Madiun Kota, Kodim 0803 Madiun, dan BNN Nganjuk,” tutupnya. (Red/Humas Lasdaun)
