Ternyata ini alasan Anies Baswedan kembali berkunjung ke Tegalsari Ponorogo
Lawupos.com – Dalam rangka tirakat Ramadhan, Mantan Gubernur Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta Anies Baswedan mengakhiri tirakatnya di Bumi Reog, Kamis (13/4/2023) malam.
Anies Baswedan telah melakukan tirakat Ramadhan di 25 Kota/Kabupaten di Indonesia. Desa Tegalsari, Kecamatan Jetis, Kabupaten Ponorogo menjadi pilihan terakhirnya.
“Sejak awal ramadhan saya menjalankan tirakat ramadhan hingga memasuki akhir bulan penuh berkah ini. Sekarang berujung di Tegalsari,” ujarnya.
Kedatangannya ke Desa Tegalsari selain bertirakat di malam ganjil Ramadan 1444 H, Anies juga melihat langsung hasil renovasi rumah kuno atau yang biasa disebut Ndalem Guron.
Ia mengatakan, bahwa Ndalem Guron merupakan tempat tinggal guru atau pendidik keturunan dari Kiai Ageng Hasan Besari.
“Rumah ini dibangun sekitar tahun 1850 Masehi dan biasa disebut ndalem guron, dan rumah ini tempat guru dan pendidik keturunan Kiai Hasan Besari,” ucapnya kepada wartawan.
Lanjutnya, Anies mengaku bahwa sengaja menyelamatkan rumah ini karena akan dijual kepada pihak tertentu, dan dibongkar untuk dijadikan perumahan.
“Rumah ini pun nantinya bisa dimanfaatkan masyarakat Tegalsari maupun luar Tegalsari untuk kegiatan keagamaan, kebudayaan, dan sosial,” pungkasnya.
Untuk diketahui, kunjungan kerja Anies Baswedan pada tahun 2021 lalu, pihaknya mengaku menerima amanah untuk memanfaatkan dan mengurus sebuah Joglo berusia lebih dari 300 tahun. Lokasi asal dari Joglo tersebut adalah Desa Tegalsari, Kecamatan Jetis, Kabupaten Ponorogo. (Fjr/PO)
