Lawupos: Jakarta – Setelah setahun penuh berpartisipasi dalam kontestasi yang ketat Lapas Pemuda Kelas IIA Madiun Kanwil Kemenkumham Jatim resmi meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK), Kamis (14/12/2023). Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) RI, Yasonna H Laoly kepada Kalapas Pemuda Madiun, Ardian Nova Christiawan.
Dalam perjalanan panjangnya, Lapas Pemuda Madiun telah menunjukkan dedikasi dan komitmen yang luar biasa dalam menjaga keberlanjutan inovasi, integritas, akuntabilitas dan transparansi. Seluruh elemen didalamnya, berperan aktif untuk mewujudkan lingkungan yang bebas dari korupsi, mulai dari petugas administrasi hingga petugas keamanan.
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI, Yasonna H Laoly menyebutkan bahwa membangun Zona Integritas di Lembaga Pemasyarakatan, bukanlah hal yang mudah.
“Memperoleh WBK di Lapas/Rutan, bukanlah suatu perkara yang gampang. Untuk itu secara pribadi dan sebagai Menteri, saya ucapkan terimakasih untuk saudara-saudara yang menerima WBK,” ucapnya.
Yasonna juga mendorong jajarannya, untuk menyongsong tahun 2024 dengan menetapkan target kinerja yang tidak sekedar medioker, melainkan visioner. Ia juga meminta jajarannya untuk menetapkan target yang jauh diatas kebiasaan (standar) sehingga terus terdorong untuk mencapainya.
Kalapas Pemuda Madiun, Ardian Nova Christiawan dalam keterangannya mengaku bersyukur atas capaian yang telah berhasil ditorehkan Lapas Pemuda Madiun selama tahun 2023 ini.
“Apresiasi yang diberikan kepada kita, bukan hanya hasil kerja satu atau dua orang melainkan kerjasama seluruh keluarga besar Lapas Pemuda Madiun, mulai petugas, warga binaan hingga masyarakat,” ungkapnya.
Untuk itu, Ardian Nova memohon dukungan kembali kepada setiap elemen yang telah membantu Lapas Pemuda Madiun untuk tetap mendukung kedepannya.
“Capaian ini bukan hal yang menjadikan kita berpuas diri. Setelah predikat WBK, mari kita bersama-sama mengejar predikat lainnya yakni WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani),” pintanya.