Ancaman DB di Pancaroba: Lapas Pemuda Madiun Aktif Berikan Abate di Semua Penampungan Airnya
Lawupos: Madiun – Menjelang musim pancaroba, guna mencegah penyebaran nyamuk demam berdarah (Aedes Aegypti), Lapas Pemuda Kelas IIA Madiun Kanwil Kemenkumham Jawa Timur, mengambil langkah antisipasi dengan menaburkan serbuk Abate pada setiap bak mandi di Blok Hunian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Sabtu (13/01/2024).
Kepala Lapas Pemuda Madiun Ardian Nova Christiawan menyatakan efektivitas penaburan serbuk Abate dalam mencegah penyebaran virus penyebab demam berdarah.
“Dalam musim pancaroba ini, risiko penyebaran demam berdarah meningkat. Oleh karena itu, penaburan serbuk Abate di setiap bak mandi blok kamar hunian Warga Binaan sangat diperlukan, untuk memastikan lingkungan tetap bersih dan bebas dari ancaman penyakit,” jelas Ardian.
Ia pun mengimbau warga binaan untuk turut aktif saling memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan kepada sesama rekan mereka.
“Warga binaan juga memiliki peran penting sebagai pelaku kesehatan, memberikan edukasi kepada sesama untuk menciptakan komunitas yang sehat dan bertanggung jawab terhadap lingkungan sekitar,” tambahnya.
Rachmad Tri Raharjo, Kasi Binadik Lapas Pemuda Madiun, menjelaskan bahwa pemberian serbuk Abate tidak hanya bertujuan untuk mencegah demam berdarah di dalam Lapas, tetapi juga sebagai upaya memberikan pemahaman kepada warga binaan mengenai pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
“Pemberian serbuk Abate ini sangat penting, agar warga binaan terhindar dari penyakit, mengingat demam berdarah yang pernah menjadi ancaman serius. Selain itu, ini juga menjadi pengingat untuk lebih peduli terhadap kebersihan, terutama dalam penyimpanan air,” ujar Rachmad.
Seorang perawat medis Lapas Pemuda Madiun, menekankan perlunya segera menghilangkan jentik nyamuk jika ditemukan di permukaan air. Menurutnya, jentik nyamuk cenderung muncul untuk bernafas, dan tindakan pengurasan harus segera dilakukan.
“Pemberantasan jentik nyamuk bisa dilakukan dengan berbagai cara, termasuk penaburan serbuk Abate (abateisasi) dan penerapan prinsip 3M, yaitu menguras, menutup, dan mengubur,” pungkasnya. (Red/Humas)
