Rutan Ponorogo Mengoptimalkan Prosesi Kunjungan WBP dengan Fasilitas Terbaru

Lawupos.com – Rutan Kelas II-B Ponorogo melaksanakan prosesi kunjungan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dengan penerapan ketat dan peningkatan fasilitas guna memastikan keamanan dan kesejahteraan pengunjung selama kunjungan.

Prosesi kunjungan ke Rutan Ponorogo dimulai dengan pemeriksaan keamanan yang ketat. Setiap pengunjung, termasuk anggota keluarga WBP, harus melalui pemeriksaan keamanan dan identifikasi diri sebelum memasuki area Rutan. Langkah ini diambil untuk menjaga keamanan dan mencegah masuknya benda-benda terlarang ke dalam lingkungan Rutan.

Fasilitas baru untuk para pengunjung di Rutan Ponorogo.

Selanjutnya, pengunjung akan diarahkan ke ruang tunggu yang telah ditingkatkan fasilitasnya. Ruang tunggu yang lebih luas dan nyaman telah disiapkan untuk memastikan kenyamanan dan kelancaran proses kunjungan. Pengunjung dapat menunggu dengan tenang dan nyaman sebelum bertemu dengan anggota keluarga yang berada dalam penahanan.

Sekar, salah satu pengunjung rutin, mengapresiasi upaya Rutan Ponorogo dalam meningkatkan fasilitas dan pelayanan kunjungan. “Saya sangat puas, sekarang lebih bagus, kemarin panas,” ungkapnya kepada Lawupos.com, Kamis, (6/7/2023).

Selain itu, Sekar berharap agar jadwal kunjungan WBP di Rutan Ponorogo ditambah, tidak hanya dua kali seminggu seperti saat ini.

“Kalau bisa senin sampai kamis gitu Pak, kasihan anak-anak,” harapnya.

Kepala Rumah Tahanan Kelas II-B Ponorogo, Agus Yanto.

Agus Yanto, Kepala Rutan Ponorogo, menjelaskan bahwa saat ini belum ada perubahan jadwal kunjungan pasca pandemi. Meskipun demikian, pihaknya tetap berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Kami mengajak para pengunjung untuk bersabar. Kami akan terus berupaya memberikan pelayanan yang terbaik,” ujarnya.

Kepala Sub Seksi Pelayanan Tahanan Rutan Kelas II-B Ponorogo, Sri Purwo Widodo.

Sri Purwo Widodo, Kasubsi Pelayanan Tahanan Rutan Ponorogo, menegaskan bahwa kunjungan rutin keluarga merupakan hak yang harus dipenuhi bagi WBP dan menjadi bagian penting dari upaya rehabilitasi sosial untuk memberikan dukungan emosional yang dibutuhkan dalam proses rehabilitasi.

“Terkait hak-hak WBP, akan kami maksimalkan. Namun, diharapkan mereka tetap taat aturan dan tidak melakukan pelanggaran saat berada di dalam rutan,” tegasnya.

Dengan penerapan ketat dan peningkatan fasilitas, diharapkan prosesi kunjungan WBP di Rutan Ponorogo dapat berlangsung dengan aman, lancar, serta memberikan kenyamanan bagi para pengunjung.

Rutan Ponorogo akan terus melakukan pemantauan dan evaluasi guna memastikan pelayanan yang lebih baik dan meningkatkan kepuasan bagi pengunjung dan WBP. @redaksi